Solana Tak Tergoyahkan: Dominasi Pendapatan Solana Capai 70% Meski Memecoin Rontok

Solana terus mencatatkan dominasi pendapatan Solana dengan menguasai lebih dari 70% total pendapatan on-chain di ekosistem blockchain, meskipun aktivitas memecoin merosot lebih dari 80%. Di tengah penurunan drastis ini, aplikasi Solana tetap menjadi mesin pendapatan utama, menunjukkan ketangguhan dan fleksibilitas blockchain ini.

Bagaimana Solana mempertahankan posisinya sebagai raja pendapatan? Artikel ini mengupas data terbaru, tren terkini, dan alasan di balik dominasi pendapatan Solana yang tak terbantahkan.

Dominasi Pendapatan Solana, Solana, dominasi pendapatan Solana, blockchain, memecoin, DeFi

Dominasi Pendapatan Solana: Bukti Kekuatan Ekosistem

Menurut laporan Blockworks Research per April 2025, dominasi pendapatan Solana terlihat jelas dengan kontribusi lebih dari 70% dari total pendapatan on-chain di seluruh blockchain. Syndica, platform analitik Web3, melaporkan bahwa decentralized applications (dApps) Solana menyumbang 46% pendapatan Web3 pada Maret 2025, jauh melampaui Ethereum (22%), Binance Smart Chain (15%), dan Hyperliquid (8%). Angka ini menegaskan bahwa Solana tetap menjadi pilihan utama untuk proyek-proyek berpotensi tinggi.

Solana commands 46% of total Web3 DApp revenue in March, solidifying its dominasi pendapatan Solana over Ethereum, BSC, and Hyperliquid,” cuit akun resmi @Syndica di X pada 17 April 2025.

Namun, dominasi pendapatan Solana ini kontras dengan penurunan aktivitas memecoin. Data dari DeFiLlama menunjukkan volume transaksi memecoin turun lebih dari 80% sejak puncaknya pada Januari 2025. Platform seperti Pump.fun, yang pernah menghasilkan $15 juta per hari, kini hanya mencatat $107.000 pada Maret 2025. Total Value Locked (TVL) Solana juga terpukul, menyusut dari $12 miliar menjadi $6,4 miliar dalam periode yang sama.

Mengapa Memecoin Solana Merosot?

Memecoin seperti TRUMP, LIBRA, dan MELANIA pernah menjadi penggerak utama ekosistem Solana, menarik miliaran dolar dalam volume perdagangan. Namun, skandal seperti rug pull senilai $107 juta pada token LIBRA, yang didukung Presiden Argentina Javier Milei, merusak kepercayaan investor. Selain itu, pasar kripto mulai beralih dari spekulasi memecoin ke aplikasi dengan utilitas nyata, seperti DeFi dan NFT. Meski aktivitas memecoin anjlok, dominasi pendapatan Solana tetap kokoh berkat aplikasi non-memecoin yang kuat.

Dari euforia ke efisiensi? Meski memecoin di Solana turun >80%, dominasi pendapatan Solana tak tergoyahkan dengan >70% pendapatan on-chain,” tulis @ihsanagaz di X pada 19 April 2025.

Penurunan memecoin tidak menghentikan Solana. Aplikasi seperti Jupiter, Raydium, dan Photon terus menghasilkan pendapatan besar, memperkuat dominasi pendapatan Solana. Messari melaporkan bahwa pendapatan aplikasi Solana melonjak 213% pada kuartal keempat 2024, dengan Pump.fun menyumbang $235 juta dan Raydium $74 juta. Tren ini berlanjut ke 2025, meskipun dengan kontribusi memecoin yang lebih kecil.

Aplikasi Solana: Mesin di Balik Dominasi Pendapatan Solana

Aplikasi DeFi, NFT, dan perdagangan di Solana menjadi tulang punggung dominasi pendapatan Solana. Berikut beberapa faktor kunci yang mendorong pendapatan:

  • Jupiter: Platform agregator likuiditas ini menyumbang ratusan juta dolar melalui perdagangan terdesentralisasi.
  • Raydium: Protokol AMM ini tetap menjadi favorit dengan likuiditas tinggi dan biaya rendah.
  • Photon: Aplikasi perdagangan berbasis Solana ini menarik perhatian dengan kecepatan dan antarmuka ramah pengguna.
  • Pump.fun: Meski pendapatannya turun, platform ini tetap relevan dengan model peluncuran token yang inovatif.

Keunggulan teknis Solana, seperti biaya transaksi rata-rata $0,00025 dan kapasitas hingga 65.000 transaksi per detik, membuatnya ideal untuk dApps berkinerja tinggi. “Solana’s infrastructure is unmatched for high-throughput apps, driving its dominasi pendapatan Solana,” kata Anatoly Yakovenko, pendiri Solana, dalam wawancara dengan CoinDesk pada Maret 2025.

Tren Terkini: Solana Menuju Utilitas Nyata

Tren kripto 2025 menunjukkan pergeseran dari spekulasi memecoin ke aplikasi dengan fundamental kuat. Solana memanfaatkan ini dengan memperkuat ekosistem DeFi, NFT, dan gaming. Proyek seperti Marinade Finance, Orca, dan Star Atlas terus menarik pengguna, sementara inisiatif seperti Solana Mobile memperluas adopsi ke ranah perangkat keras. Data DeFiLlama mencatat bahwa Solana menyumbang 15% dari total volume DeFi pada April 2025, naik dari 10% pada akhir 2024.

Solana isn’t just about memecoins anymore. Its dominasi pendapatan Solana comes from real utility in DeFi and beyond,” cuit @CryptoAnalyst di X pada 18 April 2025.

Selain itu, komunitas pengembang Solana terus berkembang, dengan lebih dari 2.500 proyek aktif pada Q1 2025, menurut Solana Foundation. Hal ini memperkuat posisi Solana sebagai blockchain pilihan untuk inovasi Web3.

Tantangan dan Peluang ke Depan

Meski dominasi pendapatan Solana tak terbantahkan, tantangan tetap ada. Penurunan TVL dan aktivitas memecoin menunjukkan perlunya diversifikasi lebih lanjut. Persaingan dari blockchain seperti Hyperliquid dan Sei Network juga mulai terasa, terutama di segmen DeFi berkinerja tinggi. Namun, dengan biaya transaksi rendah, skalabilitas, dan ekosistem yang dinamis, Solana berada di posisi kuat untuk mempertahankan dominasinya.

Ke depan, Solana dapat memanfaatkan tren seperti adopsi institusional dan integrasi AI dalam DeFi untuk memperluas cakupan pendapatannya. Inisiatif seperti Firedancer, upgrade untuk meningkatkan throughput Solana, juga diharapkan meluncur pada akhir 2025, memperkuat daya saing teknisnya.

Solana Tak Tergoyahkan: Dominasi Pendapatan Solana Capai 70%

Kesimpulan

Dominasi pendapatan Solana yang mencapai lebih dari 70% menunjukkan ketangguhan blockchain ini di tengah penurunan aktivitas memecoin sebesar 80%. Dengan aplikasi seperti Jupiter, Raydium, dan Photon, serta keunggulan teknis yang tak tertandingi, Solana membuktikan bahwa ia lebih dari sekadar tren sementara. Pergeseran ke utilitas nyata, didukung oleh inovasi dan komunitas pengembang yang kuat, memastikan Solana tetap memimpin ekosistem blockchain di masa depan.

Rekomendasi

Related articles

Leave a reply

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini